Minggu, 09 Agustus 2009

Tips Bertahan Dalam Bisnis Rental Studio Musik

Di bawah ini akan saya berikan artikel tips bagaimana cara bertahan dalam Bisnis Studio Musik;

Banyak terdapat studio musik maupun rental organ tunggal. Mungkin Anda kurang berminat terhadap musik organ, Anda lebih memilih rental studio band. Banyak di antaranya yang berlokasi di pinggiran jalan. Dibatasi oleh dinding langsung menuju jalur jalan dua arah di mana rute bis antar kota lalu lalang. Ada juga dibelakang rumah makan padang, si pemilik mempunyai jabatan ganda, sebagai penjual masakan padang dan owner studio musik. Maksudnya mungkin baik, jika para pemain sudah berlatih kecapean, mungkin akan tersalurkan nafsu makannya dengan memesan nasi padang hangat langsung di depan pintu keluar studio dan tagihan akan disatukan dengan bill rentalnya. Kemungkinan dengan keadaan seperti itu amply gitar head cabinet apapun merknya lama-lama akan tercium bau rendang. Usaha bisa digabung, tapi ada batasan ruangnya yang dibedakan berdasarkan fungsi. Di mana latihan band dan dimana acara kuliner diadakan. Alasannya terdengar tidak asing jika ditanya kenapa?


Beberapa hal yang perlu dan penting diperhatikan untuk bertahan dalam bisnis rental studio musik.
1. Selalu utamakan konsumen adalah Raja.
Perlakukan seistimewa mungkin dan tegur seramah mungkin. Sering memang stick drum patah oleh pada penyewa rental, bukan berarti kita berhak untuk marah-marah. Sering terjadi skin snare bolong karena penjiwaan lagu dengan beat menggebu-gebu kita berhak untuk ngomel-ngomel. Bagaimana pun juga penyewa mengeluarkan koceknya untuk menyewa studio musik mengasah keterampilan mereka dalam bermain musik. Di sini perlu disusun aturan mainnya, jika ada peralatan musik yang rusak tidak disengaja maupun disengaja, pemilik alangkah baiknya menempelkan aturan-aturan mainnya di tempat yang mudah dilihat.
2. Pemeliharaan Barang
Penting sekali untuk meremajakan alat musik studio secara berkala, minimal maintenance-nya. Skin pada drum jika memang sudah tidak bisa mengeluarkan suara yang diinginkan bisa di ganti atau minimal di”tunning” ulang. Snar-snar pada gitar untuk diremajakan agar tetap dalam kondisi bagus. Perawatan kebersihan pada alat dan instrumen musik lebih baik jika dilakukan 1 jam sebelum studio rental dibuka. Bagi Anda yang menyewakan sound system juga harus merawatnya secara berkala.
3. Beriklan
Secara bertahap menyebarkan iklan dan promosi studio musik berupa selebaran-selebaran di sebar langsung di jalan atau di tempel di tempat-tempat yang sering dikunjungi. Sekolah, Kampus, Wartel dan kalau perlu di pinggir-pinggir jalan juga bisa. Dan jangan lupa sebarkan iklan-iklan tersebut sesuai dengan waktunya. Misalkan menjelang liburan atau menjelang malam minggu. Promosi ini hukumnya wajib untuk dilaksanakan minimal sebulan sekali, jangan menganggap kegiatan ini hanya buang-buang uang saja. Sebetulnya tidak, cara ini efektif untuk mencari langganan baru.
Sediakan juga stiker untuk dibagikan kepada para penyewa, trik lama ini sebetulnya sangat efektif, apalagi jika sticker yang kita buat sangat menarik. Kalau Anda mempunyai biaya lebih, Anda bisa mengundang promotor musik atau orang yang ahli di bidang manajemen musik untuk berbagi pengalaman. Ini akan menambah antusias pecinta musik untuk datang ke studio Anda. Atau Anda bisa menyediakan alat musik Indonesia sehingga studio Anda memiliki ciri khas sendiri.
4. Program dan Diskon
Adakan selalu program diskon-diskon yang menarik. Misalnya; tiga kali menyewa studio minimal 2 jam akan diberikan gratis 1 jam penuh. Atau minimal 3 jam sewa akan diberikan free softdrink. Bisa juga minimal 3 jam sewa akan dapat voucher yang dikumpulkan sampai 10 voucher bisa ditukarkan dengan 1 jam sewa gratis. Apa saja dan bagaimana saja caranya.
5.Kotak Saran
Setiap ada yang latihan di studio anda jangan lupa berikan kertas untuk saran dan kritik untuk studio yang kamu sewakan.Kotak saran ini sangat penting untuk mengoreksi/mengetahui apa yang kurang di dalam pelayanan dan studio yang anda sewakan.
Seperti yang pernah saya tuliskan jika usaha seperti ini adalah usaha yang “sangat lama” untuk “balik modal” Karena apalagi ini termasuk usaha Jasa. 1 tahun pertama adalah 1 tahun buang-buang uang, ya! untuk menjaring penyewa baru, untuk iklan, dan bertahan hidup jika sedang kosong penyewa, bertahan hidup ini maksudnya untuk bayar operator, retribusi sampah, listrik, telepon dan lain-lainnya. Sekedar secuil saran kecil bisa juga sambil berjualan baju-baju yang berhubungan dengan musik. Atau aksesories lainnya yang berhubungan dengan musik, misalnya selain kaos, aksesories seperti bandana, kalung, cincin, anting dan lain-lainnya. Mudah-mudahan Anda bisa bertahan di tengah persiapan studio musik & lahir grup musik baru dari studio Anda

Tidak ada komentar:

Posting Komentar